0

suatu idealisme

...
ketika suatu idealisme sudah tak lagi dihiraukan
'sebuah realita kehidupan'


idealisme,,
ya, sebuah kata yang begitu berarti buat aku,,
mungkin sebagian orang bilang kalo orang idealis itu terlalu banyak mau, susah dimengerti dan dipahami, hampir seperti orang perfectionist mungkin...
tapi tidak, buat aku tentunya, idealisme buat aku seperti 'air yang sedang mengalir',,,
secara visual sesaat mungkin dilihat seperti mengikuti arus yang sangat gampang berubah arah dan mengikuti yang lain...
tapi coba perhatikan, batu yang sangat keras lambat laun terkikis oleh aliran air, karang yang sangat perkasa tercabik-cabik oleh air yang beriak, dan air akan membuat alurnya sendiri sesuai kodratnya, bukan mengikuti alur yang sudah ada...

dalam kehidupan, analogi seperti itu mungkin aku jelaskan begini...

idealisme = air
seseorang, lebih tepatnya aku, memandang sebuah idealisme seperti air, aliran air...
idealisme selalu aku pegang teguh,,
walaupun terkadang terkesan mengikuti arus, saat si A bilang A dan si B bilang B, serta forum atau secara umum bilang B, aku akan B juga,,
mungkin awalnya terkesan seperti itu, tapi itu hanya sebuah cara, dapat dikatakan taktik,,
ga munafik lah, untuk keadaan dunia seperti sekarang ini, tidak mungkin saat mayoritas orang atau atasan kita bilang B kita menentang atau melawan dengan kekeh memegang A, apa kita mau sengsara? mau jadi orang terbuang? orang yang tidak diakui? dikucilkan? tidak kan tentunya...
seperti penjilat? aku katakan hampir gampangnya, tapi jauh pemikiranku, itu bukan penjilat!
seperti aku bilang tadi, itu seperti air yang mengikis secara perlahan namun sangat pasti dan merupakan suatu taktik untuk langkah yang lebih besar...
idealisme kita mulai tanamkan dan jalankan di tengah-tengah suatu 'rule' kehidupan lain, perlahan namun sangat pasti...
aku yakin, pasti ada hasilnya, ingat, tak ada yang sia-sia...
lambat laun, sedikit demi sedikit orang akan tahu tentang aku, idealismeku, memahami apa yang aku anggap benar, dan pegangan hidupku!
selama itu masih dalam taraf wajar dan tidak cenderung ke suatu sikap yang negatif, kenapa kita tidak berani memegang teguh dan mempertahankan idealisme yang kita punya??!


*aku yakin, suatu saat aku bakal mengubah tulisan ini.


Daphoow, KMTS 18 ApriL 2011 @ 2:28 am

0 comments:

Back to Top